Rabu, 13 Juni 2012

Cost of Software Quality



Kontrol manajerial atas biaya kualitas software dicapai dengan perbandingan angka kinerja aktual dengan :
  • Mengontrol pegeluaran yang dianggarkan.
  • Kegagalan biaya pada tahun sebelumnya.
  • Biaya kualitas pada proyek sebelumnya.
  • Biaya kualitas dari departemen lainnya.

Biaya kualitas perangkat lunak menyangkut semua biaya yang diadakan untuk mendapatkan kualitas guna menampilkan kualitas yang baik dari perangkat lunak yang dikembangkan. Berikut ini adalah tujuan dari cost of software quality :
  • Sebagai evaluasi rencana untuk menambah atau mengurangi SQA atau untuk berinvestasi dalam infrastruktur SQA berdasarkan kinerja ekonomi terakhir.
  • Sebagai kontrol organisasi yang dimulai untuk mencegah dan mendeteksi kesalahan perangkat lunak.
  • Sebagai evaluasi kerusakan ekonomi dari kegagalan perangkat lunak sebagai dasar untuk merevisi anggaran SQA.

Classic Model
  • Model ini mengklasifikasikan biaya yang berkaitan dengan kualitas produk menjadi dua kelas umum, yaitu :

Costs of control
  • Biaya yang dikeluarkan untuk mencegah dan mendeteksi kegagalan dari perangkat lunak guna untuk mengurangi error ditingkat yang diterima.


Costs of failure of control
  • Biaya kegagalan yang terjadi karena kegagalan dalam pencegahan dan mendeteksi kesalahan perangkat lunak.

Dari kedua kelas tersebut dibagi lagi menjadi dua, yaitu :

Costs of control
-----Prevention costs (Biaya pencegahan)
  • Biaya ini termasuk investasi dalam infrastruktur mutu dan kualitas kegiatan yang tidak diarahkan untuk proyek atau sistem tertentu, yang umum bagi organisasi.

-----Appraisal costs (Biaya kajian)
  • Biaya ini termasuk dalam kegiatan yang dilakukan untuk proyek atau sistem tertentu dari perangkat lunak dengan tujuan mendeteksi kesalahan dari perangkat lunak.

Costs of failure of control
-----Internal failure costs
  • Biaya ini termasuk biaya untuk mengoreksi kesalahan yang telah terdeteksi oleh design review, pengujian perangkat lunak dan pengujian penerimaan (acceptance test) dan selesai sebelum perangkat lunak diinstal di lokasi pelanggan.

-----External failure costs
  • Biaya ini termasuk biaya mengoreksi kegagalan yang terdeteksi oleh pelanggan atau tim maintenance setelah sistem perangkat lunak diinstall
Extended Model

Model ini adalah perluasan dari classic model, yang di dalamnya ditambahkan subclass, yaitu :
-----Managerial Preparation and Control Costs
  • Biaya ini berhubungan dengan kegiatan yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi prospek kegagalan manajerial. Persiapannya meliputi hal-hal berikut :
  1. Biaya melakukan contract review.
  2. Biaya mempersiapkan project plan, termasuk quality plan.
  3. Biaya periodik untuk memperbaharui project plan dan quality plan.
  4. Biaya untuk melakukan kontrol kemajuan reguler dari upaya pengembangan perangkat lunak internal.
  5. Biaya untuk melakukan kontrol kemajuan reguler dari kontribusi peserta eksternal untuk proyek.

------Managerial Failure Costs
  • Hal ini bisa terjadi secara merata sepanjang keseluruhan program pengembangan perangkat lunak dimulai dari tahap pra-proyek. Berikut ini merupakan biaya kegagalan manajerial yang biasa terjadi :
  1. Tidak adanya perencanaan biaya untuk sumber daya profesional lainnya.
  2. Kompensasi yang dibayarkan kepada pelanggan akibat keterlamabatan penyelesaian proyek, akibat dari jadwal yang tidak realistis dalam proposal perusahaan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar